MEMPERTINGATI MAULID NABI MUHAMMAD SAW dengan MEMPERKUAT DIVISI di UKM SENI ISLAMI
Pada hari Senin tanggal 18 November 2019 yang sesuai dengan kondisi yang tepat terutama pada kalangan aswaja untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw. Pastinya dalam moment ini kita para anggota UKM SENI ISLAMI mengupayakan untuk selalu menuju yang lebih baik. Dengan ke empat divisi yang terdapat di UKM SENI ISLAMI yaitu ada al-banjari, nasyid, qosidah, gambus.
Maka pada hari tersebut UKM Seni Islami juga mengupayakan hal tersebut dengan saling mencari ilmu seperti peribahasa mengatakan “sambal menyelam minum air” jadi acara ini juga memperkuat kedua divisi kami yaitu nasyid dan al-banjari. Yang salah satunya divisi nasyid sangat terkenal bagi kalangan santri di zaman sekarang yang banyak even tentunya sangat bagus untuk dibuat pengalaman bagi kami.
Agenda yang diselenggarakan mulai pagi sampai malam dalam intinya belajar dan belajar. Pertama yaitu workshop menumbuhkan harmonisasi nusyantara Jawa Timur. Dengan mendatangkan pemateri yang sangat berpengalaman dalam dunia sholawat tentunya Nasyid yang pernah menjuarai dan mengisi di berbagai macam even mulai dari regional, nasional, hingga internasional yaitu Syahiful Sulung (Ketua Asosiasi Nasyid Nusantara Jawa Timur).
Nasyid kami ternyata banyak sekali memperoleh ilmu dan penglaman yang telah diberikan kepada kita dengan melihat berbagai kunci untuk melakukan pernafasan hingga memadukan harmonisasi dalam berpaduan suara divisi nasyid. Bahkan ada motivasi-motivasi dari Bapak Syahiful Sulung yaitu: ”Alhamdulillah Ya Allah engkau berikan kemudahan dan kelancaran dalam proses workshop di UKM Seni Islami UNISMA. Terimakasih banyak atas undangannya bisa bersilaturahmi di Universitas Islam Malang. Terima Kasih Bapak Wakil Rektor 3 dan Pembina UKM Seni Islami yang slalu mensupport adik-adik tetep semangat dalam menggelorakan syiar dalam syiar ini.” Begitu ujar Bapak Sulung.
Dilanjutkan dengan acara puncak yaitu ALABAMA(Aliansi Banjari Malang Raya) yaitu juga memperkuat divisi kita yaitu al-banjari. Di acara ini yang dihadiri oleh pelopor-pelopor banjari di Malang Raya maka disaat itu juga disamping bersholawat kepada Nabi Muhammad tapi juga memperoleh ilmu dan bersilaturahmi mulai dari kalangan mahasiswa hingga masyarakat umum.

Artikel yang Direkomendasikan